6 Tips Jitu Mencari jati Diri

0 Comment


Tidak berlebihan jika seseorang menyebut dirinya dalam perjalanan untuk menemukan identitas. Keseluruhan proses penemuan jati diri itu sulit karena banyak faktor dan tentunya diisi dengan pembelajaran dari kesalahan. Namun ketika seseorang telah berhasil menemukan jati dirinya, seseorang dapat menjadi lebih percaya diri, memahami apa tujuan dari keberadaan, dan dapat menyampaikan lebih banyak efek pada individu di sekitarnya.

Usia bukanlah tolak ukur jika seseorang berhasil menemukan jati diri. Banyak yang sudah tua tetapi masih melakukan pencarian, namun Anda akan menemukan remaja atau anak-anak yang telah berkembang dan mengetahui jati diri mereka. Semuanya tidak bisa terjadi secara instan, harus melalui berbagai jalan terjal terlebih dahulu.

Bagaimana menemukan identitas

Di tengah global yang begitu riuh dan sibuk, cara menemukan diri sendiri harus dilakukan dari dalam. Beberapa metode yang dapat Anda lakukan seperti refleksi untuk menemukan diri Anda adalah:

  1. Perhatikan sejenak untuk berhenti menggonggong

Tidak ada yang dapat menemukan identitasnya tanpa memberikan waktu kepada dirinya sendiri untuk berhenti menggonggong. Dengan keheningan, seseorang dapat mendengar apa yang dikatakan jiwanya selain melakukan evaluasi diri yang tulus. Ini bisa menjadi momen refleksi untuk mendengarkan apa yang sebenarnya sedang dikejar, tanpa harus terpengaruh oleh keriuhan sekitar.

  1. Sadarilah siapa Anda

Apa yang sering menghantui seluruh proses penemuan diri sebenarnya adalah mimpi. Agar Anda bisa berakhir, investasikan impian Anda nanti. Anda perlu tahu siapa Anda sebenarnya, bukan apa yang ingin Anda tinggali dalam beberapa tahun mendatang. Entah sulit, mulailah dengan mengikuti tes kepribadian online gratis sehingga Anda dapat mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan Anda. Memang, tes semacam ini tidak akan secara sempurna mengungkapkan setiap aspek diri Anda, tetapi setidaknya itu mungkin berkonsentrasi sehingga apa yang dapat diperkuat agar dapat menjadi orang yang berdampak.

  1. Temukan pro dan kontra

Masih menggunakan strategi mencari jati diri di atas, sebenarnya tahap ini paling sulit. Cobalah untuk mencari kelemahan dan kekuatan pribadi Anda. Biasanya membutuhkan beberapa kali kesempatan sebelum Anda memutuskan untuk benar-benar menemukan kelemahan dan kelebihan Anda. Karakteristik adalah hal-hal yang membuat Anda merasa bersemangat dan ingin berbuat lebih, itulah indikasi kekuatan yang menjadi salah satu modal untuk menemukan diri Anda.

  1. Tanyakan pendapat orang lain

Kesempatan untuk menerima pendapat atau umpan balik dari orang lain tidak dikendalikan oleh semua orang. Sewa perusahaan yang dapat Anda andalkan untuk membicarakan pendapat jujur ​​Anda. Tanyakan apa yang harus ditingkatkan dan kekuatan apa yang masih bisa dikembangkan dengan lebih baik. Tahap ini penting untuk menemukan identitas, terutama saat Anda merasa bosan daripada menemukan diri Anda sebenarnya. Terkadang, orang terdekat Anda dapat membantu melihat hal-hal yang tidak dapat Anda lihat.

  1. Refleksi dari hubungan

Mengurusnya akan membantu saat menemukan identitas terlihat dalam hubungan yang dilakukan. Bukan sekedar hubungan pribadi dengan pasangan, tapi juga hubungan dengan rekan kerja, atasan, sahabat, dan lain-lain. Melalui refleksi ini, seorang individu dapat mengetahui orang seperti apa dirinya yang tergabung dalam pandangan orang lain. Tidak hanya itu, ini sering menjadi titik fokus dalam menghadapi ketakutan terbesar yang ada dan mengalahkannya dengan tujuan keberadaan yang lebih jelas. Berfokus pada diri sendiri, kekuatan dapat membantu menciptakan efek yang lebih besar pada orang-orang di sekitar Anda.

  1. Pahami masa lalu

Agar bisa menemukan jati diri, Anda harus memahami masa lalu yang dialaminya. Mainkan peran pemberani melihat masa lalu. Ini bisa menjadi batu pijakan untuk memusatkan perhatian pada bagaimana individu Anda hari ini diciptakan. Mungkin trauma masa lalu menghalangi seluruh proses penemuan diri. Ini berkaitan dengan masalah apakah seseorang memiliki inner child yang bermasalah atau jauh dari masa lalu. Tanpa disadari, inner child yang bermasalah akan membentuk perilaku seseorang di masa depan kita. Berdamai dengan menggunakan masa lalu bisa menjadi metode untuk mengungkap sisi diri Anda yang terbelenggu oleh trauma masa lalu.

Seluruh proses menemukan jati diri seseorang tidak akan berjalan dengan mudah. Dibutuhkan beberapa tahapan agar Anda bisa mengenali diri sendiri, mulai dari berdamai menggunakan masa lalu hingga bertanya kepada orang terdekat tentang gambaran dirinya. Setelah menemukan identitas seseorang, seorang individu dapat memaksimalkan apa yang mampu dilakukannya. Tidak hanya untuk Anda sendiri, tetapi juga untuk planet ini.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *